Jakarta -
Allahuma barik banyak tersemat dari bacaan doa. Ternyata ucapan tersebut mempunyai arti yang mendalam. Berikut penjelasan tentang arti dari Allahuma barik dan waktu penggunaan yang tepat.
Ucapan doa boleh diamalkan dalam aktifitas sehari-hari. Dalam Islam, doa adalah salah satu ibadah yang dianjurkan dan memiliki peranan penting dalam kehidupan.
Allah SWT memaparkan soal manfaat dari sebuah doa yang disampaikan dalam surah Gafir ayat 60:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ ࣖࣖࣖ ٦٠
Artinya: "Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu (apa yang kamu harapkan). Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri tidak mau beribadah kepada-Ku akan masuk (neraka) Jahanam dalam keadaan hina dina."
Mengutip arsip detikcom, arti ucapan Allahuma barik yang ternyata mirip dengan kata serupa berbunyi, "Barakallahu fiikum."
Dalam aksara Arab, penulisan "Allahumma barik" adalah seperti berikut:
اللّهُـمَّ بارِكْ
Arab-Latin: Allahuma barik
Artinya: "Ya Allah, berkahilah".
Kata 'barik' berasal dari kata kerja 'baraka', yang berarti memberikan berkah, kebaikan, dan keberuntungan. Doa ini merupakan sebuah permohonan kepada Allah SWT agar Dia melimpahkan keberkahan kepada individu, objek, atau situasi tertentu.
Selain ucapan Allahuma barik yang berarti memohon untuk keberkahan, terdapat juga ucapan Barakallahu fiikum.
Istilah "barakallah" berasal dari kata "baaraka" yang mengandung makna berkah, manfaat, dan kebaikan, sementara "Allah" merujuk kepada Allah SWT. Oleh karena itu, makna dari "barakallah" adalah harapan semoga Allah SWT memberikan berkah atau memberkati.
Kemudian, penggunaan "fiikum" (فيكم) mengacu pada orang yang diajak berbicara. "Fiikum" digunakan untuk merujuk kepada subjek jamak atau kata ganti "antum" (kalian), yang dapat merujuk kepada laki-laki maupun perempuan. Namun, dalam praktiknya, kata ini juga digunakan untuk merujuk kepada satu orang.
Ucapan-Ucapan Serupa dengan Allahuma Barik
Mengutip dari buku Siapa Lebih Utama, Wanita Dunia atau Bidadari Syurga karya Muzayyanah Abdullah terdapat beberapa ucapan-ucapan yang mirip dengan Allahuma barik.
· Seorang muslim boleh mendoakan orang lain dengan kalimat Allahuma barik fikum
· Cara membalas ucapan barakallahu fikum dengan mengucapkan wa fikum barakallahu
· Ada juga ucapa jazakallahu khaira, jazakillahu khaira, dan jazakumullahu khaira
Berikut ini daftar doa-doa bermula dari kata Allahuma barik (Semoga Allah SWT memberikan balasan baik)
Doa Diawali Ucapan Allahuma Barik
1. Doa Sebelum Makan
Mengutip buku Adab dan Doa Sehari-hari untuk Muslim Sejati karya Thoriq Aziz Jayana doa sebelum makan adalah doa yang diawali kata Allahuma barik.
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Arab-latin: Allahumma barik lana fiyma razaqtana wa qina 'adzaban nar.
Artinya: "Ya Allah berkahilah kami atas apa yang Engkau rezekikan, dan jauhkanlah kami dari siksa neraka."
2. Doa agar Mendapat Kebaikan di Tempat yang Dituju
Mengutip buku Traveling Asyik Ibadah Jalan Terus : Panduan Ibadah Khusus Saat Melakukan Safar yang ditulis Muhammad Muhlisin, inilah doa agar mendapat kebaikan di tempat yang dituju diawali dengan kata Allahuma barik.
اللَّهُمَّ بَارِكْ لِي فِيْمَا أَعْطَيْتَنِي وَقِنِي شَرَّ مَا قَدَّرْتَ لِي
Arab-Latin: Allahumma barik li fimaa a'thathanii wa qinii syarra maa qadhartalii.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah untukku dalam apa yang telah Engkau berikan padaku dan peliharalah aku dari keburukan yang telah Engkau tetapkan untukku."
3. Doa Saat Pernikahan
اللّهُمَّ بَارِكْ فِيهِمَا وَبَارَكَ لَهُمَا فِي بَنَائَهِمَا
Allahumma baarik fiihimaa wa baarik lahumaa fi binaaihima
Artinya: "Ya Allah, berkahilah mereka berdua dan berkahilah keduanya dalam pernikahannya." (HR Ath-Thabari).
4. Doa Ketika Melihat Pohon Berbuah
Mengutip buku Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1 karya Dr.'Abdullah inilah doa saat melihat pohon berbuah.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata: "Apabila para Sahabat menyaksikan buah pertama dari sebuah pohon, mereka segera membawanya ke hadapan Rasulullah. Dan ketika mengambilnya, beliau berdo'a:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي ثَمَرِنَا، وَبَارِكْ لَنَا فِي مَدِينَتِنَا، وَبَارِكْ لَنَا فِي صَاعِنَا، وَبَارِكْ لَنَا فِي مُدنَا اللَّهُمَّ إِنَّ إِبْرَاهِيمَ عَبْدُكَ وَخَلِيْلُكَ وَنَبِيُّكَ، وَإِنِي عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ وَإِنَّهُ دَعَاكَ لِمَكَّةَ، وَإِنِّي أَدْعُوْكَ لِلْمَدِينَةِ بِمِثْلِ مَا دَعَاكَ لِمَكَّةَ وَمِثْلَهُ مَعَهُ . )
Arab-latin: Allahumma barik lana fi tsamarina wa barik lana fi madinatina wa barik lana fi sha-'ina wa barik lana fi muddina. Allahumma inna ibrahima 'abduka wa khaliluka wa nabiyyuka wa inni 'abduka wa nabiyyuka wa innahu da'aka li makkata wa inni ad'uka lil madinata bi mitsli ma da'aka li makkata, wa mitslihi ma'ahu.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami pada buah-buahan kami, pada kota kami dan berkahi pula kami pada sha' dan mudd (sebuah takaran) kami. Ya Allah, sesungguhnya Ibrahim adalah hamba-Mu, kekasihMu, dan Nabi-Mu. Dan bahwasanya aku ini adalah hamba-Mu dan Nabi-Mu. Ibrahim telah berdo'a untuk Makkah, dan aku berdo'a untuk Madinah seperti ia berdo'a untuk Makkah, dan ke- berkahan juga sepertinya."
Demikianlah penjelasan mengenai arti Allahuma Barik. Berarti Ya Allah, berkatilah sebuah doa yang singkat untuk memohon berkat, pertolongan, dan perlindungan-Nya.
(lus/lus)