Selama ini masyarakat mengenal penulisan tarawih dan taraweh untuk menyebut ibadah salat di bulan Ramadan. Hal ini menujukkan bahwa masih banyak yang belum mengetahui tulisan tarawih yang benar.
Tarawih merupakan salah satu istilah khas di bulan Ramadan. Tarawih adalah bagian dari pelaksanaan salat lail, atau salat malam.
Sumber rujukan untuk mengetahui penulisan bahasa Indonesia yang baku adalah KBBI. Diambil dari situs resminya, kbbi.kemdikbud.go.id, tulisan tarawih yang benar adalah sebagai berikut.
Pengertian tarawih menurut KBBI adalah salat sunah pada malam hari (sesudah Isya, sebelum Subuh), pada bulan Ramadan (bulan puasa). Tarawih umumnya dilakukan secara berjamaah di masjid.
Tarawih berasal dari kata dalam bahasa Arab, yang merupakan bentuk jamak dari tarwihah. Tarwihah berarti istirahat sekali.
Dinamakan tarwihah, karena dalam pelaksanaan salat tarawih akan diselingi istirahat. Jeda istirahat tersebut dilakukan setiap empat rakaat sekali.
Pelaksanaan salat tarawih tidak jauh berbeda dengan salat fardu. Diambil dari buku Fikih MI Kelas III, Yusak Burhanudin (2021:148), cara melaksanakan salat tarawih adalah berikut ini.
Tulisan tarawih yang benar menurut KBBI adalah tarawih, bukan taraweh. Taraweh merupakan kata tidak baku dari tarawih. (DK)